Cara aman terhindar dari si pencuri WiFi
DEWA CASE – Kebanyakan dari kita memiliki router WiFi di rumah untuk memenuhi kebutuhan terhadap koneksi internet yang cepat dan stabil. Namun apakah Anda tahu apabila tanpa keamanan yang memadai, seseorang dapat dengan mudah masuk ke jaringan nirkabel Anda? Terutama jika Anda tinggal di gedung apartemen atau lingkungan yang padat lainnya.
Seseorang yang menggunakan WiFi Anda tanpa izin sering disebut sebagai piggybacking. Saat orang asing mencuri WiFi Anda, mereka tidak hanya menghabiskan bandwidth Anda, tapi juga mungkin mencuri informasi dari komputer Anda atau menginfeksi jaringan Anda dengan virus. Saat itu terjadi Anda menjdi pihak yang paling dirugikan.
Tapi sebelum Anda menaruh curiga atas kehadiran si pencuri WiFi, Anda perlu paham bahwa jika wireless network Anda berjalan lambat atau akses internet yang terputus-putus, kemungkinan besar, itu bukanlah ulah piggybacking. Banyak hal yang dapat menyebabkan koneksi lambat. Provider internet Anda mungkin sedang mengalami masalah atau kelebihan traffic. Atau router WiFi Anda mungkin mengalami gangguan dari perangkat elektronik lain, atau terhalang dinding dan furnitur rumah Anda.
Bagaimana cara kerja piggybacking?
Pelaku harus berada cukup dekat secara fisik dengan router jaringan untuk menghubungkan perangkatnya. Begitu mereka berada di dekatnya, nama jaringan akan muncul di daftar jaringan yang tersedia di perangkat mereka. Pada titik ini, ada dua cara mereka dapat mengakses koneksi nirkabel.
Jika jaringan belum dilindungi kata sandi, maka secara otomatis perangkat mereka dapat langsung terhubung. Alternatifnya, jika kata sandi diperlukan untuk terhubung, pelaku dapat menebak kata sandinya atau mencari informasi ini sebelum mengakses jaringan.
Ikuti langkah-langkah berikut untuk melindungi Wi-Fi Anda dari penyusup yang tidak diinginkan.
1. Gunakan kata sandi yang kuat
Langkah paling efektif yang dapat Anda ambil adalah dengan melindungi jaringan Anda dengan kata sandi yang kuat. Ini harus berupa rangkaian huruf, simbol, dan angka acak yang panjang dan rumit, terdiri dari setidaknya sepuluh karakter. Penting untuk menjaga keamanan kata sandi, jadi jangan membagikan kata sandi Anda secara luas atau menampilkannya secara publik.
2. Ubah kata sandi secara teratur
Jika Anda tidak pernah mengubah kata sandi jaringan, siapa pun yang menyambung ke Wi-Fi Anda akan selalu dapat menyambung kembali di masa mendatang. Solusi paling sederhana untuk masalah ini adalah dengan mengubah kunci jaringan Anda secara teratur.
3. Pantau perangkat yang terhubung
Periksa pengaturan jaringan Anda untuk melihat perangkat apa yang saat ini terhubung ke Wi-Fi. Jika Anda melihat pengguna tak dikenal di jaringan Anda, segera hapus dan blokir mereka.