Ujung Batu Aceh Singkil, Wisata Pantai Tersembunyi di Serambi Mekkah

Dewa Case — Aceh menyimpan sejumlah tempat wisata alam yang menarik dan memesona, salah satunya adalah Ujung Batu yang terletak di Pulau Banyak, Aceh Singkil.

Dilansir dari Serambinews, pengunjung yang datang ke sana bisa menikmati pemandangan dinding aneka batu karang yang terbentuk akibat peristiwa alam dan deburan ombak.

Pemandangan paling menarik di lokasi itu adalah air laut berwarna biru tosca yang dihiasi bayangan batu karang. Oleh karena itu, tidak mengherankan pengunjung berdatangan, untuk menikmati pemandangan, berendam dan berswafoto ria.

Destinasi ini mencuat setelah diperkenalkan oleh Novri, pelaku wisata di Pulau Banyak, kepada khalayak pada tahun 2019 lalu. Ia mengatakan, saat tiba di lokasi, wisatawan terpesona dengan pemandangan yang memiliki nuansa berbeda.

Aneka bentuk batu karang Dinding batu karang terlihat berbagai bentuk. Ada yang menyerupai kaca kapal, bahkan menyerupai binatang. Sementara air laut terlihat biru tosca. Pengunjung bisa bermain air atau duduk di perahu menikmati pemandangan.

Paling cocok datang ke Ujung Batu musim angin timur, sehingga pemandangan sempurna bisa didapatkan. Kisah legenda Ujung Batu Selain menjadi burun wisatan untuk berswafoto ria, Ujung Batu memiliki kisah legenda menarik.

Konon batu-batu karang di sana merupakan bangkai kapal bagian belakang, sehingga bentuknya ada yang menyerupai kapal. Alkisah sebuah kapal yang sedang berlayar tiba-tiba pecah.

Saking kuatnya bagian depannya melenting ke arah Kecamatan Pulau Banyak Barat yang bertetangga dengan Kecamatan Pulau Banyak. Potongan bagian depan kapal itu kini membentuk daratan yang disebut Batu Lanting.

“Di sana (Pulau Banyak Barat) ada namanya Batu Lanting. Bagian depan perahu itu melenting jauh sehingga disebut Batu Lanting,” kata Kepala Dinas Perikanan Aceh Singkil Saiful Umar.

Hal itu ia ceritakan kepada Bupati Aceh Singkil Dulmusrid, saat berkunjung ke Ujung Batu. Dulmusrid mengakui, pemandangan Ujung Batu sangat memikat. Ia mempersilakan wisatawan datang untuk merasakan sesasi berbeda dari sisi lain destinasi wisata Kepulauan Banyak.

“Hanya ada di Ujung Batu, air lautnya warna warni serta dinding batu karang indah,” ujarnya.

Akses ke Lokasi Jika ingin ke Ujung Batu, wisatawan dapat menempuh waktu sekitar 20 menit menggunakan speedboat dari Pulau Balai, ibu kota Kecamatan Pulau Banyak. Tips untuk berkunjung ke sana, sebaiknya hindari musim angin barat sebab ombak tidak bersahabat. Untuk menuju ke lokasi wisata tersebut dapat dilalui melalui jalan darat, yaitu dengan melewati dari Desa Teluk Nibung.

Namun sebelum menuju lokasi wisatawan dipaksakan berjalan kaki dengan melewati pinggir pantai serta jalan setapak. Sepanjang jalan, selain dapat menikmati panorama alam dan laut, juga terdapat dinding batu karang beraneka bentuk serta akar pohon pandan berusia ratusan tahun menjadi pemandangan memikat.